Dan orang Indonesai sering lupa, bawah masyarkat modern dibagian barat dan eropa sudah melintasi jauh budaya buruk seperti itu lima puluh tahun yang lampau. Masyarakat dinegara barat sudah terbiasa berbagi kebaikan dan belas kasih kepada orang-orang yang dianggap tidak mampu menikmati kebaikan karena ketiadaan uang dalam hidup setiap orang. Bahkan pernah terdengar ada suatu peristiwa disebuah restoran di Amerika yang mengutip tambahan pembayaran belanja setiap pelanggannya yang kutipan itu ditujukan bagi orang-orang miskin yang membutuhkan disekitar restoran tersebut.(Inspirasi Dan Intropeksi diri)
Kembali kepersoaln artikel ini, prinsip konyol yang mendarah daging dalm hidup orang-orang Indonesia demikian bisa saja berlaku untuk suatu jenis product-product manual. Tetapi untuk jenis produck digital maka pola pikir yang sangat buruk demikian dari orang-orang Indonesia itu sama sekali tidak berlaku mutlak. Contohnya bisa kita temui dalam dunia internet. Banyak jenis-jenis sofware komputer yang bersifat freeware yang hasil kualitas kerja digitalnya tidak kalah dengan hasil produk kerja software berbayar.
Maka demikian juga dalam media digital lainnya seperti fasilitas email gratis dengan kapasitas penyimpanan sampai 15 Gb seperti Gmail. Juga masalah fasilitas website gratisan yang banyak ditawarkan oleh penyedia layanan gratis seperti :
http://www.webs.com
http://www.yola.com
http://blog.com
http://www.jimdo.com
http://blogsome.com
http://edublogs.org
http://friendster.com
http://knol.google.com
http://squidoo.com
http://viviti.com
http://blog.co.uk
http://diaryland.com
http://gather.com
http://hubpages.com
http://opendiary.com
http://thoughts.com
Bahkan ketika seorang teman saya sambil bercanda pernah mengatakan kepada saya, kenapa saya memakai fasilitas web blogspot yang gratisan. Kenapa tidak memakai hosting berbayar dan domain sendiri. Dan sambil bercanda juga saya menjawab teman saya tersebut dengan berkata begini :
Demikianlah sepintas percakapan saya dengan seorang teman soal fungsi dan manfaat positive sebuah aplikasi dunia digital yang penggunaannya bersifat gratis yang dengan murah hati disumbangkan oleh orang-orang yang tulus berderma bagi sesama. Yang pemberian fasilitas gratis dari mereka tersebut tidak selalu identik dengan kualitas yang rendah atau bersifat murahan. Jadi buanglah mindset konyol dari hidup kita yang demikian, karena sudah pasti pemikiran demikian sering berangkat dari sifat kita yang kikir dan enggan berbagi kebaikan kepada orang lain.
Kembali kepada persoalan pokok soal perbedaan blog gratis dan blog berbayar. Apakah pengguna dan pemakai blog gratisan seperti blogspot akan mendapatkan trafik yang tinggi? Ataukah web/blog yang menggunakan fasilitas berbayar (premium) saja yang akan mendapatkan pengunjung yang banyak? Bagaimanakah perbandingan nya?
Mungkin ini pertanyaan yang terkadang ada di benak masing-masing blogger, lantas ada yang langung membeli perabotan ngeblog dengan tujuan ingin meningkatkan trafik blog mereka.Ini sebenarnya adalah pandangan yang sepenuhnya tidak benar, karena google sendiri tidak memandang hal tersebut, baik blog gratisan maupun premium semua mendapat jatah yang sama. Dan itupun tergantung pada owner blog masing-masing.
Pengertian Web Blog Gratisan
Yang di sebut blog gratis adalah blog yang menggunakan sarana domain dan hosting dari pihak lain, contohnya seperti blogger/blogspot, wordpress, Weebly dan lainnya. Dalam penggunaanya kita di wajibkan memenuhi persyaratan yang sudah di tetapkan oleh penyedia domain. Apa itu domain dan hosting? Jika ada yang belum mengerti silahkan baca penjelasannya di bawah ini (khusus blogspot). Blogger (blogspot) dan wordpress (org) lebih mendominasi dan lebih populer di antara penyedia daftar situs gratis lainnya, dan umumnya kita sering menjumpai dua flatform ini di layar browser kita, sewaktu berselancar mencari artikel atau sumber berita.
Pengertian Web Blog Domain Berbayar/Premium
Mungkin saya yang memberi istilah Blog premium, karena fasilitasnya berbayar,, Blog premium yaitu dalam penggunaanya memakai domain sendiri atau hosting sendiri(self hosting) walaupun harus menginstal CMS dari pihak wordpress (org), jadi dalam menggunakan web/blog tersebut tidak terikat dengan ketentuan dan kebijkan seperti blog gratisan. Untuk domain dan hosting biasanya menggunakan jasa atau menyewa pada penyedia domain dan hosting untuk beberapa bulan atau hitungan tahun.
Untuk blogspot dan wordpress (org) juga tersedia fasilitas Custom domain, yaitu fasilitas untuk mengganti nama domain saja, tetapi hosting masih ikut pada induk utama dari blog gratisan tersebut. Sebagai contoh http://www.hendry-jeremia.blogspot.com menjadi http://www.hendry-jeremia.com.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar